Honda adalah produk sepeda motor yang paling laris selama sepuluh tahun lebih di Indonesia ini. Di statistik penjualannya, Honda selalu menjadi market leader. Suzuki, Yamaha dan Kawasaki juga yang sebagai merk terkenal di Indonesia ini selalu dibuat tidak berkutik dengan hasil penjualan Honda, mereka selalu menjadi runner-up dan ranking dibawahnya.Di tahun 2007, banyak orang memprediksikan bahwa Honda akan ditekuk oleh Yamaha tentu saya merasa penasaran akan penyebabnya. Dan benar saja di tahun 2007 semester kedua, angka penjualan antara Honda dan Yamaha selalu terpaut diangka yang sangat kecil.
Kemarin, saya baca Kontan dan membaca artikel tentang Honda dan Yamaha ini, dan benar saja bahwa prediksi orang-orang itu ternyata benar, Honda telah kalah. Karena saya bukanlah pengamat pasar per-sepeda motor-an, saya akhirnya bertanya kepada beberapa teman saya tentang penyebabnya. Jawaban mereka hampir sama, kalah inovasi. Honda dikabarkan memakai mesin yang itu-itu saja sedangkah Yamaha selalu mencoba mengubah mesinnya dengan design dan kemampuan yang lebih baik. That’s it!
Tentu contoh peristiwa yang menggambarkan bahwa perusahaan sekarang ini dituntut untuk selalu inovatif atau berkreasi menciptakan sesuatu yang beda dan baru, tidak hanya antara Honda dan Yamaha. Di dunia PDA pun, pertarungan antara Palm dan Windows Mobile (dulunya Pocket PC) juga berlangsung dengan sengit dan akhirnya dimenangkan oleh Windows Mobile. Beberapa pengamat melihat penyebabnya adalah Windows Mobile menawarkan hal-hal yang baru dan selalu diperbarui ke versi-versi yang lebih baru dalam waktu yang tidak terlalu lama. Saking seringnya, Windows Mobile 6 dilaunch begitu saja dengan core yang sama dengan yang dipakai Windows Mobile 5, hanya kulitnya saja yang berubah.Tetapi dengan begitu, telah menempatkan Windows Mobil 6 menjadi OS PDA terlaris ditahun ini. Apakah Palm OS jelek? Sama sekali tidak, bahkan saya sendiri lebih prefer ke Palm OS daripada ke Windows Mobile karena kecepatan dan kesederhanaannya membuat saya lebih nyaman dengan Palm OS. Windows Mobile cukup mengambil kekurangan Palm OS saja, Windows Mobile berfokus pada multimedia dan memberikan tampilan yang lebih segar di UI-nya serta memberikan alternatif metode inputnya bahkan grafiti punya Palm pun dimasukkan ke Windows Mobile agar orang bisa pindah ke Windows Mobile tanpa harus belajar bentuk grafiti nya lagi. Dan itu sudah cukup untuk memperbesar porsi di market share untuk kelas OS PDA.
Tetapi harus diingat bahwa orang butuh sesuatu yang baru sehingga tidak membosankan sembari memberikan hal-hal yang mengejutkan dan membuat kekaguman bagi para pelanggan. Dan hal itu tidak berlaku untuk para perusahaan-perusahaan raksasa itu, setiap orang yang bersifat menjual sesuatu harus melakukan hal itu. Tidak selalu pemikiran baru itu berasal murni dari otak kita, modifikasi saja sudah membuat suatu hal menjadi lain. Lakukan melihat, mengamati, modifikasi. Itu saja hasilnya sudah bagus. Dan apalagi sesuatu yang benar-benar baru.
Hal yang mengagetkan saya adalah ketika saya lewat Bank Mandiri di Jalan Jend. Sudirman, Jogja; mereka sekarang sudah ada sistem Drive Thru kaya Mc.Donald begitu. Untuk melakukan transaksi perbankan, orang cukup di dalam mobilnya saja. Padahal di dunia bank, hal yang tidak terpikirkan pada 15 tahun yang lalu. Tetapi drive thru sudah diaplikasikan oleh fast food resto sudah lama sekali. Lihat hanya merubah sedikit dari suatu konsep, sudah membuat kekaguman. Dan memang untuk menjadi inovatif itu tidak gampang, tetapi kita harus mulai belajar dari sekarang.
Hal itu pun selalu memacu saya untuk selalu kreatif dan berinovasi di bisnis online ini, mencari sesuatu yang lain. Karena kalau saya tidak melakukan hal itu, maka orang lain yang akan melakukannya, dan kekalahan pun tiba-tiba sudah didepan mata…