Konek Serial Port Ke Guest OS Di Virtual Box

Penggunaan virtual machine tidak di pungkiri sangat membantu saya untuk mencicipi banyak sistem operasi tanpa mengubah sistem operasi utama saya. Saya tidak perlu buat partisi baru, setting boot loader dan lain sebagainya. Dengan aplikasi virtual machine, saya dengan mudah dapat menjalankan beberapa sistem operasi di atas sistem operasi utama saya. Dan aplikasi virtual machine kesukaan saya adalah VirtualBox. Tapi tentu menggunakan virtual machine ada tantangannya tersendiri, salah satunya adalah menyambungkan peralatan yang sudah tersambung di host machine ke guest machine.

Kali ini saya akan menulis pengalaman saya ketika saya ingin menyambungkan kabel data ke handphone saya yang telah tersambung dengan baik di host machine saya yang menggunakan sistem operasi Windows 7 ke guest host yang mempunyai sistem operasi Windows XP.

Ada beberapa cara memang untuk menyambung kabel data yang menggunakan port USB tersebut, tetapi saya lebih suka cara untuk mem’forward’ port dari host machine ke guest machine aja.

Dalam kasus saya, biasanya setiap anda instal kabel data, maka Windows akan membuat virtual port COM, anda dapat melihatnya di Device Manager lalu lihat di bagian Ports (LPT & COM). Di komputer saya, kabel data tersambung di port COM8.

Sekarang, saya bermaksud mem’forward’ COM 8 tersebut menjadi COM 1 di guest machine yang mempunyai sistem operasi Windows XP, sehingga kabel data tersebut dapat di akses juga dari guest OS. Untuk melakukan hal tersebut, berikut langkah-nya:

  1. Di jendela Sun VirtualBox, klik guest yang ingin di beri port COM tersebut, lalu klik tombol Settings.
  2. Klik Serial Ports, centang Enable Serial Port, lalu pilih Port number (untuk pertama kali pilih COM1 aja). Di Port mode pilih Host Device dan di Port/File Path isi dengan nomor port COM yang terkonek dengan kabel data, di komputer saya menggunakan COM8, jadi saya ketik COM8 disana lalu klik OK. Oya, jangan lupa catat nomor IRQ dan I/O port-nya.
  3. Sekarang jalankan guest OS-nya.
  4. Lalu masuk ke Device Manager (Control Panel -> System -> Hardware -> klik tombol Device Manager)  di Windows XP (sistem operasi guest machine saya), lalu lihat apakah COM1 disana sudah muncul (biasanya pertama kali terlihat tapi ada tanda-nya) tapi jika anda belum COM1 di Device Manager anda, tambahkan COM1 secara manual dengan langkah di langkah 5.
  5. Lewati langkah jika, COM1 sudah terlihat meskipun dengan tanda:
    • Buka Control Panel -> Add Hardware.
    • Ikuti langkahnya sampai ada pilihan Yes, I have already connected the hardware, pilih opsi tersebut lalu klik Next.
    • Pilih di daftar: Add a new hardware device (paling bawah sendiri) lalu klik Next.
    • Di langkah ini pilih Install the hardware that I manually select from a list (Advanced), klik Next.
    • Di daftar pilih Ports (COM & LPT), klik Next.
    • Di daftar pilih Communication Port, klik Next.
    • Klik Next lalu Finish.
  6. Lalu kembali ke Device Manager, lihat apakah COM1 sudah ada disana. Dan jika sudah tapi terlihat ada tanda konlik, klik kanan COM1 dan pilih Properties.
  7. Pilih tab Resources dan perhatikan apakah IRQ dan I/O Range sudah benar angkanya (sesuai dengan setting VirtualBox). Jika sudah sesuai klik OK, dan restart komputer jika diminta.
  8. Nah sekarang, saya bisa akses handphone saya melalui kabel data dari sistem operasi guest machine saya.

Semoga membantu.

5 comments

  1. Virtual machine (VM) adalah suatu environment, biasanya sebuah program atau sistem operasi, yang tidak ada secara fisik tetapi dijalankan dalam environment lain. Dalam konteks ini, VM disebut “guest” sementara environment yang menjalankannya disebut “host”. Ide dasar dari virtual machine adalah mengabtraksi perangkat keras dari satu komputer (CPU, memori, disk, dst) ke beberapa environment eksekusi, sehingga menciptakan illusi bahwa masing-masing environment menjalankan komputernya (terpisah) sendiri. VM muncul karena pada satu komputer. Virtual Machine (VM) sendiri mulai dikenalkan oleh IBM ketika meluncurkansistem operasi mainframenya pada tahun 1965-an. Diperkenalkan untuk sistem S/370 dan S/390 dan disebut sebagai sistem operasi VM/ESA (Enterprise System Architecture).

  2. Microsft sudah menghentikan support nya untuk Windows XP, saran saya upgrade ke Windows 10 kak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.