Pemberian Cat Food Untuk Si Cimot

Setelah mengurus kucing baru saya selama 3 minggu ini, banyak sekali ilmu yang saya dapatkan untuk mengurus kucing dengan benar. Berbekal ilmu dari para senior di KP dan KK, akhirnya dari cara pemberian pakan, jenisnya, bagaimana merawat kandangnya, bagaimana groomingnya secara perlahan pun saya sudah melakukannya dengan benar meskipun belum mahir.

Hari ini saya melihat ada satu website bagus tentang hewan yaitu Jogja Care, mereka ini mengurus hewan-hewan yang terbuang, sungguh mulia… Selain itu mereka juga menyediakan informasi-informasi yang bagus tentang merawat hewan, termasuk kucing. Di salah satu artikelnya yang berjudul Manajemen Kesehatan Kucing, ada satu kalimat yang menarik yaitu “Kebanyakan kucing dengan kondisi dan sifat alamiahnya cenderung lebih suka diberikan makan secara ad libitum”.

Dengan katrok, saya-pun langsung ngga ngerti arti dari ad libitum ini. Setelah cari sana-sini ada satu kalimat yang bisa menjelasakan pada saya di Answer.com.  Menurut Answer.com, ad libitum adalah:

Without restraint.

  • a. l. feeding — food available at all times with the quantity and frequency of consumption being the free choice of the animal.
  • Ya, artinya saya pikir rekan-rekan sudah tahu yaitu menyediakan makanan kucing-nya secara bebas dan terus menerus sampai kucing itu berhenti sendiri. Karena menurut dari apa yang saya baca di Jogja Care, kucing akan berhenti makan jika dirasa sudah cukup.
    Nah jika teman-teman juga bingung kaya saya tentang arti ad libitum itu, ternyata artinya kaya itu hehehe… maaf jika saya terlalu katrok…

    One comment

    1. makasii ia..
      informasinya berharga sekali,,..
      jadi ga perlu buka-buka yang laen lagii.hehe

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.