Drive Online Pilihan Saya

Sebagai seorang programmer, saya sering sekali membawa file-file proyek saya kemana-mana. Tentu saja andalan saya adalah media masa kini yaitu flash drive alias usb drive alias pen drive. Tetapi lama-lama kurang praktis juga, karena setiap saya pindah komputer saya harus menyalin file-file project ke hard komputer yang akan saya pakai, dalam hal ini adalah komputer kantor dan komputer rumah saya. Memang sih, dengan laptop bisa teratasi, tapi kalo menurut saya selain permasalahan lebar layar juga saya termasuk orang yang ingin praktis alias malas menenteng laptop kesana-kesini.

Setelah kemarin chat ama kakak saya, dia menyarankan satu layanan drive online, pertama saya pikir sih biasa aja, ternyata setelah di coba, saya malah menemukan solusi di situ. Layanan drive online itu adalah Dropbox.

Solusi yang saya maksud adalah, Dropbox, menyediakan aplikasi yang dapat di instal di berbagai sistem operasi dari Windows, Mac OS X dan Linux dan dengan aplikasi ini-lah Dropbox akan mensinkronkan setiap file yang ada di folder yang telah di tunjuk antara server Dropbox dengan folder kita.

Sehingga, ketika kita melakukan perubahan-perubahan file-file tersebut di komputer kantor misalnya, Dropbox akan otomatis mengupdate file-file yang ada di komputer rumah dan begitu juga sebaliknya.

Di awal, Dropbox, akan memberikan kita space 2 GB dan akan memberikan tambahan 256 MB setiap kita berhasil mengajak orang lain gabung dengan Dropbox.

Dengan begitu saya tidak bingung lagi dengan membawa file-file proyek kesana-sini, tinggal save di kantor, terus di rumah konek internet udah dapat file terbaru.